Kematian Bruce Lee: Menguak Fakta dan Teori Penyebabnya

Kematian Bruce Lee: Menguak Fakta dan Teori Penyebabnya

Bruce Lee merupakan salah satu tokoh paling legendaris dalam sejarah dunia, terutama dalam seni bela diri dan perfilman. Namun, dunia terkejut ketika ia meninggal secara mendadak pada 20 Juli 1973, saat usianya baru 32 tahun.

Kepergian Bruce Lee adalah pukulan besar, tidak hanya bagi industri film, tapi juga bagi keluarganya. Ia meninggalkan istri dan dua anak yang masih kecil—putranya yang berusia 8 tahun dan putrinya yang baru berumur 4 tahun.

Lee diidolakan karena kehebatannya dalam bela diri yang sering ditampilkan dalam film-filmnya. Salah satu aksi yang paling dikenang adalah ketika ia memamerkan otot-otot lateralnya di awal pertarungan. “Otot-otot itu mengembang dan menyerupai seekor kobra,” tulis S. Flannagan di situs Grunge.

Kabar meninggalnya bintang besar saat berada di puncak kariernya sulit diterima oleh banyak orang, terutama oleh para penggemarnya. Lee dilaporkan meninggal karena reaksi alergi terhadap obat, yang menyebabkan pembengkakan otak. Namun, penelitian terkini menunjukkan bahwa penyebab utamanya mungkin adalah hiponatremia, kondisi akibat kelebihan konsumsi air.

Kematian Bruce Lee hanya memperkuat statusnya sebagai legenda. Setelah kepergiannya, film "Enter the Dragon," yang dirilis tak lama kemudian, semakin mendongkrak popularitasnya. Meskipun penyebab resmi kematiannya telah diumumkan, berbagai teori konspirasi terus bermunculan, memicu spekulasi tentang bagaimana Lee sebenarnya meninggal. Beberapa teori yang populer termasuk dugaan pembunuhan oleh geng Triad, diracun oleh kekasihnya, hingga kutukan keluarga.

1. Pembunuhan oleh Triad

Kematian tragis sering kali memunculkan teori konspirasi, dan hal ini juga terjadi dalam kasus Bruce Lee. Salah satu teori paling terkenal menyebutkan bahwa ia dibunuh oleh Triad, sebuah organisasi kriminal asal Tiongkok. Triad, yang muncul pada abad ke-18, memiliki jaringan kuat di Hong Kong, tempat Bruce Lee menghabiskan masa kecilnya.

Teori ini mengatakan bahwa Lee mungkin terlibat perselisihan dengan anggota Triad saat ia masih muda, ketika ia sering terlibat dalam perkelahian jalanan. Ada spekulasi bahwa salah satu musuhnya adalah putra anggota Triad, yang membuat Lee melarikan diri ke Amerika. Setelah itu, ia membangun karier di sana, namun para gangster dikabarkan akhirnya berhasil membalas dendam.

2. Diracun oleh kekasihnya

Meskipun Bruce Lee hampir mencapai kesuksesan besar di Hollywood, ia justru meninggal di Hong Kong saat masih dalam proses menyelesaikan film. Faktanya, Bruce Lee sedang berada di rumah seorang aktris Taiwan bernama Betty Ting Pei pada hari kematiannya, yang kemudian dikenal sebagai kekasihnya.

Menurut rumor, Betty memberinya obat yang menyebabkan Lee jatuh tertidur dan tak pernah bangun lagi. Ada dugaan bahwa Lee meninggal karena reaksi terhadap obat tersebut, namun ada juga yang percaya bahwa Betty meracuninya karena alasan pribadi. Bahkan, beberapa teori menyebutkan bahwa kematiannya terkait dengan aktivitas seksual pada saat itu.

3. Dibunuh oleh mitra bisnisnya

Teori lainnya yang menyebar adalah bahwa Lee dibunuh oleh orang dekatnya, termasuk mitra bisnis. Salah satu sosok yang sering dikaitkan dengan rumor ini adalah Raymond Chow, produser yang membantu membesarkan nama Bruce Lee di industri film Hong Kong.

Chow yang dipanggil oleh Betty Ting Pei saat Bruce Lee tak sadarkan diri, diduga menutupi beberapa fakta terkait kematian bintang tersebut demi melindungi reputasi keluarganya. Hingga hari ini, masih ada yang meyakini bahwa Chow terlibat dalam kematian mendadak Lee.

4. Korban kutukan keluarga

Bruce Lee dikenal menyebarkan filosofi-filosofi Timur, termasuk ajaran Taoisme. Keterkaitannya dengan nilai-nilai spiritual ini memicu spekulasi bahwa kematiannya mungkin disebabkan oleh kutukan keluarga. Menurut rumor, keluarganya telah mendapat peringatan setelah penguburan ayahnya di gereja Katolik, yang dipercaya membawa kutukan bagi para lelaki di keluarganya.

Teori ini semakin diperkuat ketika putra Bruce Lee, Brandon Lee, juga meninggal secara tragis pada 1993 saat syuting sebuah film. Brandon tewas akibat kecelakaan di lokasi syuting, dan peristiwa ini menambah keyakinan bahwa keluarga mereka benar-benar dikutuk.

5. Sentuhan kematian dari seniman bela diri

Dalam dunia seni bela diri, terdapat legenda tentang serangan misterius yang dikenal sebagai dim mak atau sentuhan kematian. Jika dilakukan dengan benar, serangan ini diyakini dapat menyebabkan kematian yang tertunda. Beberapa ahli menganggap serangan ini hanyalah mitos, tetapi banyak yang percaya bahwa Bruce Lee meninggal karena terkena dim mak.

Editor hiburan Alex Ben Block bahkan menulis bahwa kematian Lee mungkin terkait dengan kemarahan para ahli bela diri, yang tidak senang karena ia membocorkan rahasia seni bela diri kepada dunia Barat. Teori ini, meskipun tidak terbukti, menjadi salah satu spekulasi yang terus berkembang.

Sumber: Sejarah Dunia: Jadi Sebenarnya Apa Penyebab Kematian Bruce Lee?

User Discussion
0 Discussion

Latest Discussions