Pesawat Rendah Emisi Terbesar di Dunia Siap Terbang?

Menurut laporan International Energy Agency, emisi yang dihasilkan mesin jet pesawat terbang menyumbang sekitar 2% - 3% karbon dioksida per tahun, yang berkontribusi menyebabkan pemanasan global.
Namun, perusahaan aviasi asal Inggris, Hybrid Air Vehicles, mengklaim desain pesawat terbaru akan membuat pesawat menghasilkan emisi 90% lebih rendah dibandingkan pesawat konvensional yang bermesin jet.
Pesawat yang dimaksud adalah Airlander 10, desainnya yang berbentuk elips dan menggelembung ini dijuluki sebagai "The Flying Bum". Pesawat ini juga diklaim akan menjadi pesawat terbesar di dunia.
Airlander 10 memiliki panjang 91 meter dengan bentuk mirip seperti balon udara. Dengan gaya angkat aerostatis dan aerodinamisnya menggunakan tenaga helium dan baling-baling, memungkinkan pesawat ini untuk mendukung penerbangan zero emisi pada 2030.
Ditambah lagi pesawat ini memiliki teknologi lift hibrida dan powertrain yang canggih untuk membuat pesawat benar-benar mencapai penghematan emisi hingga 90% lebih.
Hybrid Air Vehicles sudah mendapatkan izin penerbangan dari pihak otoritas Eropa (EASA) dan AS (FAA). Tetapi karena pesawat ini bentuknya seperti balon udara, kelemahannya adalah pergerakan pesawat yang lambat, tidak seperti pesawat bermesin jet.
Hybrid Air Vehicles memproduksi 24 pesawat pertahun, dan hingga saat ini beberapa unit pesawat sudah dipesan oleh maskapai Air Nostrum Group untuk sektor perjalanan dan pariwisata.
Berikut ini tampilan interior dari pesawat Airlander 10 yang dilansir dari CNET.